Gopherku Sayang, Gopherku Malang

Pada artikel kali ini, kita akan membahas tentang gopher dari sudut pandang pelaku sejarah langganan kita, yaitu Bapak Anton. Beliau pernah menjelaskan secara singkat bahwa gopher adalah era baru. Artikel beliau yang cukup fenomenal tersebut bisa dibaca di sini dan di sini serta masih banyak lagi. Mungkin Bapak Anton lupa membaca gopher manifesto ketika membuat artikel tersebut. Nah, bagi yang belum pernah baca, berikut ini beberapa bagian yang saya anggap penting dari Gopher Manifesto:
In response to criticism that this Manifesto should be on gopher://
itself, my reply is that free WWWeb access is abundant while
Gopherspace is almost extinct, and that we need to first convert the
WWWeb World and not live in our ivory-tower cloister alone -- so the word
should be broadcast thru as many protocols as possible, first...

--snip--

But once the Internet became commercialized, this ideal hypertext
interface was forgotten, and the gopher dream was scrapped.

--snip--

Sober warning:

Kris Kennaway writes, "... since there are apparently still people
using gopherd, someone really should fix the remote buffer overflows
in the server which were reported a while back on bugtraq (search on
www.securityfocus.com for the details). An updated version was
released after the first one was found, but then there were more
reported and no new version was released. ... it's kind of disturbing
to think that almost all of what remains of the old gopher network is
probably vulnerable to a remote root exploit."
Dan berikut ini kutipan dari salah satu web mengenai gopher:



Bapak Anton juga mengeluarkan klaim bahwa orang lain tidak akan pernah bisa membuka gopher. Dan ini bisa dibaca pada salah satu halaman gopher beliau (dan tentu saja beliau juga memposting di blognya):



Nah, mungkin sebagian dari para pirsawan sekalian belum begitu mengenal secara lebih dekat Bapak Anton ini. Oleh karenanya, berikut ini adalah profil Bapak Anton yang juga dikenal sebagai Ev1lut10n:





Nah, sekian dulu artikel kali ini. Sukses selalu untuk Bapak Anton, pelaku sejarah langganan kita (kita? loe aja kalee sama teman-teman loe yang pangky-pangky). Sebagai penutup, berikut ini ada pesan khusus dari gopher:

8 comments:

Anonymous said...

weleh weleh...

haree gini masih make gopher ???

ck ck ck

kapan Indonesia maju kalo terus seperti ini...

MOPON MOPON MOPON !!!

badass said...

ihik. 1337 way, tp kelakuan kayak bocah =))

Unknown said...

daripada ente yang kagak bisa pake gopher, gopher itu keren....

Anonymous said...

ini sama aja kayak ke mall pake busana taon 70an.
tenggelam oleh zaman..

Marshall Bruce Mathers said...

=))

alessandra said...

@AaEzha
cielehhhh ngartis ni ceritanya??
numpang balas dendam sekalian ya??
dulu pernah nantang-nantang si anton
buat deface hacker-newbie
begitu di jabanin kebakaran jenggot
trus sekarang giliran anton di bully ikutan ngebully?
padahal dulu juga minta maaf,trus carmuk-carmuk
sekarang musuhnya di troll situ ikut2an??
wkwkwkkwkw dasar muka dua,munafik
udah,biar mereka sendiri yang urusan sama anton
situ bukan siapa-siapanya anton atau kongsingepet
sama kayak saya cuma tukang komentar
udah gk usah sok pinter
kongsingepet bilang gini karena emang ngerti juga gimana-gimananya gopher
nah lo???
gk percaya deh gueehhh org di blog lu aja jelas
cuma dasar-dasar programming *LOL
mending ngaca deh lo
ga usah perkeruh suasana

Satria Kelana said...

@AaEzha
@alessandra

Iya mending ngaca, klo ga punya silahkan mampir ke Jln. Pandawa no. 8 yah, ntar disediain cermin yg besar gitu loch.. xD

Marshall Bruce Mathers said...

@satria kelana , gw udah ke jln. pandawa no 8 nih , kagak nemu kaca gw. tp gw nemu di gang samping masjidnya kok

Post a Comment

Mari-mari sini kita kasih gratis buat komennya kakaaaak...